Setelah 2 tahun tidak ada pemberangkatan umroh dari Indonesia ke Arab Saudi karena pandemi COVID-19, mulai tahun 2022 ternyata Sahabat sudah bisa pergi ke Tanah Suci menggunakan travel umroh yang telah dipilih.
Di Indonesia memang cukup banyak agen travel yang menyediakan layanan umroh ke Tanah Suci, bahkan rentang harganya pun relatif beragam. Meskipun jadi mudah memilih travel umroh yang sesuai, tetapi bukan berarti Sahabat bisa asal pilih, ya!
Sebab, banyak juga lho travel umroh yang justru merugikan parah calon jemaah yang sudah bayar dan hendak pergi. Hal ini dibuktikan oleh banyaknya kasus yang pernah muncul beberapa tahun lalu, saat para calon jemaah sudah siap di bandara untuk berangkat umroh, tapi ternyata ada kendala dari pihak agen travel.
Bahkan, ada pula calon jemaah umroh yang jadi korban penipuan, uang puluhan juta raib dibawa oleh agen travel yang tak bertanggung jawab. Sahabat pasti tidak ingin hal ini terjadi, bukan?
Oleh karena itu, penting bagi Sahabat untuk mempertimbangkan beberapa hal penting sebelum memilih travel umroh. Nah, berikut ini ada 7 tips memilih travel umroh yang aman dan terpercaya, antara lain:
Periksa izin agen travel
Pertama-pertama, cobalah Sahabat periksa izin agen travel umroh yang ada, apakah sudah terdaftar di Kementerian Agama (Kemenag) atau belum? Kemenag RI sudah memberikan akses mudah bagi masyarakat untuk memeriksa perizinan agen travel umroh melalui laman resmi simpu.kemenag.go.id. Sahabat bisa melakukan pemeriksaan langsung untuk mencari tahu izin PPIU (Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh), serta bisa mengadukan agen travel yang dirasa telah merugikan. Dengan begitu, Sahabat bisa lebih mudah memeriksa dan memilih travel umroh yang aman dan terpercaya.
Rekam jejak
Selain memeriksa perizinannya, Sahabat juga harus mengetahui rekam jejak dari travel umroh yang bersangkutan. Hal ini penting untuk diketahui oleh semua calon jemaah umroh dalam mempercayakan uang untuk membayar biaya umroh ke pihak travel. Cobalah mencari jemaah yang pernah menggunakan agen travel tersebut, lalu ngobrol untuk mencari tahu pengalamannya setelah menggunakan agen travel yang sama. Sahabat juga bisa melihat rekam jejak travel umroh secara online.
Harga
Setelah memastikan perizinan dan rekam jejaknya bagus, sekarang saatnya Sahabat melihat umroh biaya yang ditawarkan. Sahabat perlu membaca secara rinci, karena setiap travel umroh akan mematok harga yang bervariatif, tergantung dari fasilitas lain yang ditawarkan. Sebagai patokan, Kemenag mengestimasikan bahwa biaya umroh di tahun 2022 mengalami kenaikan karena pandemi COVID-19, yang sebelumnya di kisaran Rp 20 juta, pada tahun 2022 sebaiknya Sahabat sudah menyiapkan biaya umroh sekitar Rp 29 juta. Biaya umroh tersebut khusus yang regular. Artinya, ada pula travel umroh yang mematok harga lebih tinggi karena disertai fasilitas-fasilitas tambahan lain, bahkan ada pula travel yang menyertakan liburan ke negara lain, seperti Turki dalam perjalanan umrohnya. Biasanya biaya umrah tersebut sudah mencakup ke dalam 1 paket berikut ini:
- Kegiatan manasik sebelum berangkat umrah
- Biaya pembuatan visa dan dokumen penting lainnya
- Durasi perjalanan umrah
- Nama maskapai pesawat dan biaya tiket pulang-pergi
- Nama hotel dan biayanya
- Katering makanan
- Ziarah ke tempat-tempat lain
- Transportasi
- Rincian tambahan jika ada wisata ke negara lain, seperti Turki
Informasi tambahan lainnya (disesuaikan dengan masing-masing travel)Maka dari itu, Sahabat perlu melihat perbandingan biaya umroh di setiap agen travel, serta memilih fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan.
Fasilitas
Nah, seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya, setiap travel umroh menyediakan fasilitas yang berbeda, sehingga harganya pun akan berbeda. Fasilitas ini biasanya kita kenal dengan istilah paket, ada paket A, paket B, paket eksklusif, dan lain sebagainya. Misalnya, paket A dibanderol dengan harga Rp 29 juta, tetapi fasilitas yang didapat tidak se-eksklusif paket lain. Pastikan Sahabat memilih fasilitas terbaik yang setara dengan harga yang dibayarkan, atau biaya yang sudah Sahabat siapkan untuk beribadah umroh. Hindari memilih agen travel umroh yang memberikan fasilitas mewah dengan harga yang jauh di bawah standar. Sebab, bisa jadi layanan travel umroh tersebut berisiko penipuan.
Durasi umroh
Umumnya durasi umroh yang biasa dilaksanakan yaitu sekitar 6-7 hari, ditambah dengan perjalanan pulang pergi menjadi sekitar 9 hari. Durasi ini merupakan durasi yang umum ditawarkan kepada calon jemaah yang ingin melaksanakan ibadah ke tanah suci. Banyak agen travel umroh yang menawarkan paket plus atau paket tambahan dengan mengunjungi destinasi wisata religi di negara-negara terdekat, seperti Turki, Mesir, atau Palestina. Bila Sahabat memilih paket tersebut, sudah pasti durasinya akan lebih lama, biasanya sekitar 12-14 hari. Sebaiknya Sahabat memilih paket umroh yang sesuai dengan kebutuhan. Jadi, tetaplah bijak dalam memilih dan menentukan kebutuhan ibadah ke Tanah Suci.
Masa tunggu
Masa tunggu juga menjadi salah satu hal yang penting untuk diketahui Sahabat saat hendak melaksanakan umroh. Menurut Peraturan Menteri Agama (PMA) nomor 8 tahun 2018 yang dikeluarkan oleh Kemenag RI, batas masa tunggu umroh paling maksimal yaitu 6 bulan dari pertama kali jemaah mendaftarkan diri. Masa tunggu tersebut bertujuan untuk mengurangi agen travel umroh ‘nakal’ yang menjanjikan untuk memberangkatkan umroh secepat-cepatnya. Jadi, sebaiknya hindari travel umroh yang menawarkan keberangkatan yang tidak masuk akal, misalnya, “minggu depan bisa langsung berangkat”.
Visa dan persyaratan lainnya Tips yang penting dan wajib diperhatikan yaitu mempersiapkan visa dan persyaratan lainnya. Pastikan Sahabat mengetahui persyaratan yang telah ditetapkan oleh travel umroh. Setelah itu, periksalah secara berkala tentang status visa umroh yang diajukan oleh pihak travel. Sahabat harus memiliki visa yang masih berlaku agar bisa berkunjung ke Tanah Suci.
